Di Duga Oknum Wartawan DI Bengkalis Melakukan Pengancaman
Sabtu, 12-09-2020 - 08:33:38 WIB
 |
Photo ilustrasi
|
Metro mandiri, Pekanbaru - Salah seorang oknum wartawan Online MS di duga melakukan pengancaman terhadap salah seorang masyarakat dengan mengirimkan pesan-pesan yang meresahkan melalui WhatsApp juga melalui telpon langsung Rabu 9/9/2020 yang lalu.
Dugaan pengancaman yang dilakukan oknum wartawan Online ini, diterangkan FD als AJ (korban) kepada media ini, di Pekanbaru, Jumat (11/9/2020).
FD als AJ menjelaskan, kornologis pengancaman yang dilakukan MS (Oknum Wartawan Online) itu. Berawal dari cerita hukum adat dalam pembayaran jujuran (Mahar) yang dilaksanakan tanggal 06 September 2020 lalu.
"Benar, Tanggal 06 September 2020 itu, dilaksanakan pembayaran jujuran kepada pihak laki-laki sesuai kesepakatan antara kedua belah pihak keluarga," jelas FD als AJ.
Mengenai jujuran yang kita mintakan pada ketika itu dan antara keluarga, sama-sama disepakati hingga diselesaikan oleh pihak keluarga laki-laki di Kota Garo di Kabupaten Kampar Provinsi Riau.
"Ya, awalnya, anak Kami bernama ML (17) kabur dari rumah pada tanggal 29 Agustus 2020 di wilayah Jurong Kabupaten Rokan Hulu (Rohul). Namun pada Tanggal 06 September 2020 di temukan di Kota Garo yang disembunyikan di Rumah AMG," jelasnya.
Anehnya lagi, Anak kami ML (17) yang kami temukan di Rumah AMG sudah disatukamarkan (dinikahkan) kepada Adek AMG yang bernama A.Resi (46Thn) tanpa sepengetahuan kami kelurga dari perempauan.
"Iya benar, yang tidak kami terima saat ini, Anak kami ML (17) yang sebelumnya sudah disatukamarkan kepada A.Resi dan kini Anak kami tersebut menurut sudah tidak bersamanya lagi alias kabur sehingga Oknum Wartawan yang sering mengancam saya ini menuduh saya yang membawa kabur Anak kami itu," jelasnya.
Yang tidak di mengerti oleh FD kenapa oknum wartawan online ini mengancam nya padahal dia selaku paman ML cuma memfasilitasi keluarga nya untuk membicarakan masalah jujuran ( mahar) kepada A.Resi yang sama-sama telah di sepakati.
Komentar Anda :